https://gowa.times.co.id/
Gaya Hidup

Rumah Bebas Nyamuk: Perlindungan Maksimal untuk Keluarga

Minggu, 21 September 2025 - 05:39
Rumah Bebas Nyamuk: Perlindungan Maksimal untuk Keluarga Ilustrasi. Menghindari gigitan nyamuk. (Foto: etos.co.id)

TIMES GOWA, JAKARTANyamuk bukan hanya serangga pengganggu yang membuat kulit gatal, tetapi juga pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah, malaria, dan chikungunya. Melindungi rumah dari nyamuk adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan keluarga. Berikut adalah panduan lengkap dan efektif agar rumah Anda bebas dari nyamuk.

1. Basmi Sarang Nyamuk: Terapkan 3M Plus

Kunci utama dalam mencegah nyamuk adalah memutus siklus hidupnya. Nyamuk berkembang biak di genangan air. Terapkan prinsip 3M Plus yang digalakkan oleh Kementerian Kesehatan:

  • Menguras tempat penampungan air seperti bak mandi, drum air, atau vas bunga setidaknya seminggu sekali.

  • Menutup rapat semua tempat penampungan air agar nyamuk tidak bisa masuk dan bertelur.

  • Mendaur Ulang barang bekas yang berpotensi menampung air hujan, seperti kaleng, botol, atau ban bekas.

  • Plus, cegah gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu atau lotion antinyamuk, dan menaburkan bubuk larvasida di tempat penampungan air yang sulit dikuras.

2. Pangkas Tanaman dan Bersihkan Lingkungan Sekitar

Nyamuk suka bersembunyi di tempat yang lembap dan gelap. Halaman rumah yang tidak terawat, semak-semak lebat, atau genangan air di pot tanaman dapat menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk beristirahat.

  • Pangkas rutin tanaman hias atau semak-semak yang terlalu lebat.

  • Bersihkan talang air dan selokan dari sampah yang bisa menyebabkan air tergenang.

  • Pastikan area sekitar rumah, termasuk gudang atau garasi, selalu bersih dan tidak ada tumpukan barang yang bisa menampung air.

3. Jaga Sirkulasi Udara dan Pencahayaan Dalam Rumah

Nyamuk cenderung menghindari area yang terang dan memiliki sirkulasi udara baik.

  • Buka jendela dan pintu di pagi hari agar sinar matahari dan udara segar bisa masuk.

  • Pasang kipas angin di ruangan yang sering menjadi tempat nyamuk berkumpul. Angin dari kipas akan menyulitkan nyamuk untuk terbang dan mendarat.

  • Gunakan lampu berwarna kuning atau LED yang lebih sedikit menarik serangga dibandingkan lampu pijar.

4. Gunakan Bahan Alami Pengusir Nyamuk

Selain produk komersial, Anda juga bisa menggunakan bahan-bahan alami yang efektif mengusir nyamuk.

  • Serai Wangi (Citronella): Aroma serai wangi sangat dibenci nyamuk. Anda bisa menanam serai di pekarangan atau menggunakan lilin atau minyak esensial serai di dalam ruangan.

  • Bawang Putih: Nyamuk tidak suka aroma bawang putih. Cincang beberapa siung bawang putih, campurkan dengan air, lalu semprotkan di area yang sering banyak nyamuk.

  • Kulit Jeruk: Gosokkan kulit jeruk ke kulit atau letakkan di sudut-sudut ruangan. Aroma segar dari kulit jeruk akan mengusir nyamuk.

5. Pasang Jaring Nyamuk dan Tutup Celah

Cara paling langsung untuk mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah adalah dengan menutup semua celah.

  • Pasang jaring atau kawat nyamuk di semua jendela dan ventilasi. Pastikan tidak ada lubang atau robekan.

  • Tutup rapat celah di pintu, jendela, atau dinding dengan penutup yang sesuai.

  • Gunakan kelambu saat tidur, terutama jika ada anggota keluarga yang sedang sakit.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara konsisten, Anda bisa menciptakan lingkungan yang tidak nyaman bagi nyamuk, sehingga rumah Anda menjadi tempat yang lebih aman dan nyaman untuk ditinggali. (*)

Pewarta : Sholihin Nur
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Gowa just now

Welcome to TIMES Gowa

TIMES Gowa is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.